REDAKSIRIAU. CO, PEKANBARU - Pasca kerusuhan yang terjadi di Rumah Tahanan (rutan) Kelas IIB Pekanbaru Jalan Sialang Bungkuk Kecamatan Tenayan Raya Pekanbaru beberapa waktu lalu, kepala rutan dicopot. Sebagai gantinya Azhar diangkat sebagai Pelaksana Harian (Plh) Kepala Rutan Sialang Bungkuk. Beberapa pekerjaan rumah tahanan langsung menunggu Azhar, guna mengembalikan kondisi rutan yang kondusif. Beberapa permintaan narapidana didengarkan. Namun menurut Azhar, permintaan yang diajukan oleh para narapidana tergolong "lebay". "Mereka minta televisi, kipas dan lain-lain, saya kira permintaan mereka lebay," ujar Azhar. Baca: Plh Kepala Rutan Sialang Bungkuk: Emosional Napi Sudah Stabil Azhar menjelaskan, pasca kerusuhan yang mengakibatkan kaburnya ratusan narapidana, banyak hal yang harus diubah. Namun beliau mengatakan, jangan adanya momen kejadian tersebut, narapidana seenaknya meminta sesuatu. "Apa yang kita bantu, kita bantu. Yang utama makan minum mereka terdistribusikan. Mereka juga bisa beribadah sesuai haknya. Serta jam kunjungan tidak dibatasi," jelas Azhar.